Sabtu, 20 Maret 2021

Dewasa ini pola dan gaya hidup modern semakin menggejala di dalam masyarakat. Di Indonesia, pada tahun 1986 penyakit jantung dan pembuluh darah ini menduduki peringkat 3 (tiga), setelah diare dan saluran napas. Namun seiring dengan perkembangan zaman, menurut survei kesehatan rumah tangga, penyakit ini peringkatnya meningkat menjadi pembunuh nomor satu pada tahun 2001 dan 2006. Penyakit jantung ini juga menduduki peringkat pertama di dunia sebagai pembunuh nomor wahid.

Modernisasi selalu meningkatkan pola hidup, kebiasaan makan berlebihan, terlalu banyak aktivitas, banyak merokok dan kurang istirahat menjadi pemicu penyebab timbulnya penyakit jantung. Namun penyebab yang paling mencolok dari penyakit jantung adalah pola makan yang salah dan kebiasan merokok. Kebiasaan merokok di kalangan penduduk pria jumlahnya 52,9%, sedangkan wanita 3,6%. Akibatnya, sejak sepuluh tahun terakhir penyakit jantung dan pembuluh darah banyak menyerang, terutama penduduk usia di atas 40 tahun. Masalahnya, karena semakin tua umur seseorang, pembuluh darahnya semakin kaku, sehingga semakin mudah di serang penyakit pembuluh darah.



Secara sederhana, jantung kita dapat diumpamakan seperti kantong yang berbentuk kerucut terbalik kebulat-bulatan yang terpotong bagian atasnya. Ukuran jantung kira-kira sebesar kepalan tangan kanan. Sedangkan pembuluh darah adalah saluran yang mengalirkan darah ke seluruh tubuh dengan jantung sebagai pendorong atau penggerek utama.

Pada dasarnya jantung adalah alat tubuh yang berfungsi sebagai pompa darah yang sejak bayi dalam kandungan ibunya telah mulai bekerja dan tidak akan berhenti selama kita hidup. Jika alat ini berhenti bekerja beberapa menit saja, berakhirlah hidup ini. Dengan denyutan ini jantung memompa darah yang kaya akan oksigen dan zat makanan ke seluruh tubuh termasuk arteri koroner, serta darah yang kurang oksigen ke paru-paru untuk mengambil oksigen.

Jantung memiliki bagian-bagian penting, yakni :

1. Dinding dan otot jantung

Dinding jantung terdiri dari sel-sel yang unik yang disebut mycardium yang berarti otot jantung. Otot ini merupakan jenis satu-satunya yang terdapat di tubuh karena dia harus memiliki oksigen sepanjang waktu untuk tetap hidup.

2. Klep Jantung

Jantung memiliki 4 klep yang berfungsi menentukan ke arah mana darah mengalir, berapa besar alirannya dan kapan mengehentikan aliran tersebut.

Adapun masing-masing klep jantung adalah :

  • Klep Tricuspid, bila membuka membiarkan darah mengalir dari bilik kanan pada waktu jantung relaksasi dan menutup untuk mencegah darah mengalir kembali ke tubuh bila jantung kontraksi.
  • Klep Mitral yang mengontrol darah, mengalir antara serambi kiri an bilik kiri.
  • Klep Pulmonic, mengontrol aliran darah dari bilik kanan ke arteri yang menyuplai darah ke paru-paru.
  • Klep Aorta yang memisahkan bilik kiri deng aorta. Bilamana terbuka membiarkan darah mengalir ke tubuh yaitu sewaktu jantung berkontraksi dan tertutup bila jantung relaksasi.

Penyebab Penyakit Jantung

Penyakit jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan Jantung tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Hal-hal tersebut antara lain:

1. Otot jantung yang lemah. Ini adalah kelainan bawaan sejak lahir. Otot jantung yang lemah membuat penderita tak dapat melakukan aktivitas yang berlebihan, karena pemaksaan kinerja jantung yang berlebihan akan menimbulkan rasa sakit di bagian dada, dan kadangkala dapat menyebabkan tubuh menjadi nampak kebiru-biruan. Penderita lemah otot jantung ini mudah pingsan.

2. Adanya celah antara serambi kanan dan serambi kiri, oleh karena tidak sempurnanya pembentukan lapisan yang memisahkan antara kedua serambi saat penderita masih di dalam kandungan. Hal ini menyebabkan darah bersih dan darah kotor tercampur. Penyakit ini juga membuat penderita tidak dapat melakukan aktivitas yang berat, karena aktivitas yang berat hampir dapat dipastikan akan membuat tubuh penderita menjadi biru dan sesak napas, walaupun tidak menyebabkan rasa sakit di dada. Ada pula variasi dari penyakit ini, yakni penderitanya benar-benar hanya memiliki satu buah serambi.

Gejala-gejala Penyakit Jantung dan Tanda-tanda Penyakit Jantung

 



Cara Yang Baik Mengatasi Penyakit Jantung dan Menurunkan Resikonya

Penyakit jantung tidak bisa dipisahkan dari gaya hidup yang kurang sehat yang banyak dilakukan seiring dengan berubahnya pola hidup.

Diantara faktor-faktor pemicu serangan jantung ialah rokok, mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi, kurang gerak, malas berolahraga, stress dan kurang istirahat.

Diantara jenis penyakit jantung adalah jantung koroner, yaitu penyakit yang timbul dari penyempitan darah koroner pada jantung yang mengakibatkan darah terhambat mencapai jaringan-jaringan jantung sehingga jaringan-jaringan tersebut mati.

Cara Mencegah Penyakit Jantung :

Karena ada begitu banyak orang yang telah menderita penyakit jantung, untuk itu cara mencegah penyakit jantung sebaiknya dicegah sejak dini, sebab meskipun penyakit jantung dapat diobati tetapi akan lebih baik jika mencegahnya, dibawah ini beberapa cara mencegah penyakit jantung :

  • Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan rajin berolahraga
  • Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan berhenti merokok
  • Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan pola makan yang sehat
  • Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan mengelola stress dengan baik
  • Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap normal

0 komentar:

Posting Komentar

Unordered List

Sample Text

Blog Archive

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget